Ketua Panitia Muskot PBSI Kota Parepare, Santos Alam (tengah).

PAREPARETERKINI.COM, Parepare – Pengurus Persatuan Badminton Seluruh Indonesia (PBSI) Kota Parepare bakal menggelar musyawarah kota (Muskot) pemilihan ketua. Ini diungkapkan Ketua panitia Muskot, Santos Alam, Sabtu. (19/02/2022).

“Muskot dijadwalkan 5 Maret 2022 mendatang. Tahapannya sudah jalan. Sekarang kita mulai sosialisasi. Tema Muskot kali ini yaitu bangun soliditas demi meraih prestasi atlet tingkat regional dan nasional,” ucap Santos.

Dia menjelaskan, Muskot di gelar menyusul periode pengurusan sebelumnya telah berakhir sejak 17 Februari lalu. Dia mengaku telah berkoordinasi dengan Pengurus PBSI Provinsi sebelum mengadakan rapat untuk pembentukan panitia musyawarah.

“Tentu kita koordinasi dengan PBSI Provinsi. Setelah tahapan pengumuman ini kita kemudian membuka pendaftaran mulai tanggal 24-26 Februari. Kita buka secara umum siapa saja bisa mendaftar,” terangnya.

Lebih lanjut diurai Santos, terdapat 6 Club yang memiliki hak suara pada Muskot nanti. Pemilik suara ini akan disurati dan diberikan formulir.

Formulir itu diberikan guna mengusung satu nama untuk maju dalam pemilihan ketua. Sementara syarat untuk maju atau dipilih, wajib mendapatkan dua dukungan klub pemilik suara.

Sementara bagi calon yang telah mengantongi rekomendasi klub, diberi batas waktu 2 hari setelah jadwal pengambilan formulir berakhir. Setelah itu, tim melakukan verifikasi berkas dan mengumumkan hasilnya sesuai jadwal tahapan.

“Laporan hasil validasi/verifikasi berkas pendaftar calon Ketua kita umumkan pada 4 Maret,” Lanjut Santos.

Di tempat lain, Ketua Umum PBSI Parepare demisioner, H. Ruslan berharap Muskot nanti berjalan dengan baik dan sesuai dengan mekanisme.

Dia pun memastikan diri untuk kembali maju sebagai calon pemimpin organisasi cabang olahraga badminton tersebut.

Pencalonannya bukan tanpa alasan, Ruslan mengaku masih memiliki target yang belum tercapai, meskipun dia telah berhasil membawa atletnya meraih medali emas dan perunggu pada Porda 2018 lalu di Kabupaten Pinrang.

Dia juga berhasil membawa atlet cabang olahraga Badminton Parepare lolos pada Porda mendatang. “Kami masih punya target. Kita tidak berhenti untuk meraih prestasi. Itu demi mengangkat citra Daerah dalam bidang olahraga Badminton,” tutupnya. (*)