PAREPARETERKINI.COM — Bongkar muat batu bara di Pelabuhan Cappa Ujung, Kelurahan Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan kembali terjadi. Kini bongkar muat batu bara itu yang ketiga kalinya.
Bongkar muat batu bara sebelumnya dikeluhkan warga, lantaran pekerja tidak memperhatikan tumpahan batu bara yang tumpah ke laut. Warga meminta pengelola pelabuhan memperhatikan hal tersebut agar tidak terjadi pencemaran laut dan pendangkalan.
GM Pelindo Parepare Sardi mengatakan, Pelabuhan Cappa Ujung sudah sesuai spek dan peruntukan bongkar muat batubara. “Pelabuhan Parepare adalah pelabuhan Multipurpose,” jelasnya yang dihubungi melalui telepon.
Sedangkan, Kasi Lala KSOP Parepare, Asrul mengatakan, batu bara tersebut berasal dari Samarinda dimuat oleh Kapal tunda atau Tugboat (TB) Farras 227, dan Ponton atau Tongkang (TKG) Asia Perdana 2703, dengan Agen Pelayaran, Bandar Bahari Permai.
“Bongkar batu bara seberat 5.250 Ton dari Samarinda,” ujar Kasi Lala KSOP Parepare, Asrul yang dikonfirmasi.
Sementara, terkait spesifikasi Pelabuhan Cappa Ujung, kata Asrul itu sudah sesuai, ketimbang di Pelabuhan Marabombang Suppa yang lebih dekat.
“Makanya kita arahkan ke dermaga umum terminal Cappa Ujung karena sesuai dengan spek dan peruntukannya,” jelas Asrul. (pt1)