PAREPARETERKINI.COM, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dan Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Selatan memberi apresiasi positif Pemkot Parepare yang terus menurunkan angka kemiskinan.
Hal ini diungkap Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman dan Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah dalam Rapat Koordinasi Kemiskinan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Sulsel di ruang rapat pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, 9 Desember 2019.
Wakil Wali Kota Parepare H Pangerang Rahim selaku Ketua TKPKD Parepare pun langsung memerintahkan Kepala Bappeda Parepare segera melakukan rapat TKPKD tingkat Parepare untuk menindaklanjuti hasil rapat TKPKD tingkat provinsi itu.
Sekretaris Bappeda Parepare Zulkarnaen yang mewakili Kepala Bappeda dalam rapat itu mengungkapkan, tahun depan TKPKD Parepare akan menyusun dokumen Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD).
“SPKD ini sebagai langkah untuk menyusun strategi secara efektif dalam menurunkan angka kemiskinan. Penyusunan SPKD akan diintervensi oleh beberapa tenaga ahli yang merupakan ekademisi bergerak di bidang penanggulangan kemiskinan,” ungkap Zulkarnaen.
SPKD dibuat lima tahun sekali. Karena sosialisasi SPKD tidak sementereng RPJMD, kabupaten kota meminta provinsi melakukan sosialisasi agar terdapat keseragaman pemahaman dalam penyusunan dokumen dimaksud.
“Kabupaten kota secara serentak akan bergerak di tahun 2020, Insya Allah termasuk Parepare,” kata Zulkarnaen.
Dalam rapat itu juga, Pemkot Parepare menyerahkan dokumen Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah (LP2KD) yang merupakan gambaran kinerja program penanggulangan kemiskinan daerah Parepare setiap tahunnya kepada TKPK Sulsel.
Zulkarnaen mengemukakan, untuk dokumen tahunan kemiskinan LP2KD, Parepare masuk jajaran kabupaten kota yang aktif melaporkan dokumen dimaksud setiap tahunnya. (*)
