PAREPARE — Kasus peserta didik tingkat sekolah dasar (SD) di Kota Parepare terus bertambah. Saat ini sedikitnya sudah empat murid yang terdeteksi.

Kepala Puskesmas Lumpue, Kota Parepare, Irnawati mengungkapkan, saat ini ada empat kasus Covid-19 yang ditanganinya, berasal dari sekolah SD sama. Keempatnya hanya menjalani isolasi mandiri (isman) karena hanya mengalami gejala ringan seperti demam dan batuk.

“Setelah dilakukan tracking, ada empat anak yang kami pantau dan tangani. Karena hanya mengalami gejala ringan, seperti demam dan batuk, untuk itu kami anjurkan hanya isolasi mandiri saja, dan akan terus dipantau oleh petugas Puskesmas,” katanya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Parepare, Drs Arifuddin Idris, membenarkan jika ada SD di Parepare yang muridnya terkonfirmasi Covid-19, untuk itu pihaknya langsung berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk mengambil langkah antisipatif.

“Setelah kami mendapatkan laporan ada murid SD yang muridnya terkonfirmasi Covid, maka kami langsung berkoordinasi dengan Tim Gugus Tugas untuk dilakukan tracing,” jelasnya.

Setelah ditemukannya kasus Covid di sekolah SD di Parepare ini, kata Arifuddin, maka pihaknya memutuskan untuk menutup proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah yang dimaksud dan dialihkan kembali pada proses belajar daring atau online.

“Untuk menghindari resiko penyebaran Covid ini di sekolah tersebut, maka kami putuskan PTM untuk sementara ditiadakan dan beralih ke belajar daring atau online,” kata Arifuddin. (*)