PAREPARE, PAREPARETERKINI.COM — Kepala Lapas Klas II A Parepare, Zainuddin Laporkan tudingan terhadap dirinya melakukan pelecehan kepada Andi Musdawati yang merupakan warga binaan Lapas Klas II A Parepare.
Sebelumnya, Amran Syamson yang merupakan suami Andi Musdawati menuding Kalapas, Zainuddin melakukan pelecehan dalam bentuk ucapan kepada istrinya.
Pelecehan dimaksud diduga Kalapas menyampaikan kepada warga binaannya, ada tahi lalat di alat vitalnya.
Atas tudingan itu, Kalapas sempat diperiksa Kemenkumham Sulsel namun tak ada bukti yang mampu membenarkan tudingan itu.
Kapalas, Zainuddin tak tinggal diam dituding melakukan pelecehan, Senin malam (22/2/22). Ia melaporkan hal itu di Polres Parepare.
Berdasarkan laporan Polisi Nomor LP/B/89/II/2022/SPKT/RES PAREPARE/POLDA SULSEL Tanggal 21 Februari 2022, dengan perkara “Penghinaan yang dilakukan terhadap seorang Pegawai Negeri Sipil pada waktu atau sedang menjalani pekerjaan yang sah”.
“Saya ke Polres melapor. Pada saat itu juga yang bersangkutan (Amran Syamson) ke Lapas untuk klarifikasi. Bahkan dibuatkan video klarifikasinya bahwa ini hanya salah paham,” ujar Kapalas, Zainuddin yang dihubungi, kemarin.
Sementara, menyangkut video yang beredar, Andi Musdawati melakukan panggilan video di area Lapas Parepare, Zainuddin mengatakan, itu adalah fasilitas yang disediakan Lapas Parepare karena tidak dibolehkan warga binaan membawa telepon pribadi.
“Di Lapas ada penyediaan untuk pelayanan komunikasi (Yantel). Ada satu HP Android dan tiga HP Biasa. Karena kita tidak membenarkan warga binaan secara keseluruhan menggunakan HP. Jadi, dia gunakan HP pada saat dibuka. Dia gunakan di dalam area blok wanita tapi bukan juga di dalam kamar. Kalau di dalam kamar itu dicurigai milik sendiri,” jelasnya.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Parepare AKP Hasdin membenarkan adanya laporan Kalapas di Polres Parepare.
“Ada. Kami masih dalami permasalahannya terkait laporan tersebut,” singkatnya. (investasinews)
