PAREPARE, PAREPARETERKINI.COM — Pengelola Bukit Amaish akhirnya mereschedule rencana kedatangan penyanyi youtuber Tri Suaka, Nabila, dan Zidan (Tri Suaka Group) di Cafe dan Resto Bukit Amaish Kota Parepare pada hari Rabu (2/3/22) mendatang, dalam rangka Anniversary pertama cafe resto yang beralamat di jalan Sudirman Kota Parepare tersebut.
Penjadwalan ulang kedatangan artis yang tenar di youtube tersebut lantaran meningkatnya kasus Covid-19 di kota kelahiran BJ Habibie. Hal itu diungkapkan Owner Cafe dan Resto Bukit Amaish, Muhammad Aidil Zamzam, di Resto Bukit Amaish Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (27/2/2022).
“Memang betul, kami akan mengundang Tri Suaka Group, namun pihak kami tetap memonitori perkembangan kasus Covid-19 di Parepare. Tetapi melihat kasus Covid-19 meningkat, maka kegiatan tersebut, kami reschedule,” ujarnya.
Muhammad Aidil menambahkan, rencananya kegiatan tersebut digelar 2 Maret 2022, Pukul 13.00 Wita, hingga Pukul 17.00 Wita.
“Kami sangat mendukung aturan yang berlaku, khususnya di Kota Parepare Sulawesi Selatan, dan apapun keputusan untuk pihak kami, akan kami terima. Demi kebaikan bersama, karena terlihat kasus Covid-19 di Parepare juga meningkat, “ucapnya.
Sebelumnya, Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kota Parepare Iwan Asaad mengatakan, awalnya Satgas memberikan rekomendasi dengan syarat dan ketentuan yang juga dilengkapi pernyataan dari pemohon.
“Namun karena perkembangan pandemi yang terus meningkat sehingga atas koordinasi dengan Pihak Polresta Parepare dilakukan lagi pertemuan yang diperluas yang juga dihadiri oleh pihak Polres sehingga Satgas Gugus Tugas Memandang boleh melaksanakan acara dimaksud sepanjang juga mengantongi izin dari Polres,” jelasnya Minggu (27/2/22).
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan, hasil rapat dimaksud, pihaknya pertegas dalam surat yang ditujukan kepada pemohon mengingat kondisi saat ini tidak memungkinkan dilakukan walaupun dijamin oleh pemohon dalam penyiapan surat pernyataan.
“Jadi, izin dari Polresta Parepare menjadi salah satu syarat diberikan izin untuk acara dimaksud,” ujarnya.
Sementara terkait pelaksanaan kegiatan konser dan sejenisnya dilakukan di malam hari, Iwan menegaskan itu tidak diperkenankan. “Sudah jelas tidak bisa, biar ada surat izin Polres karena sudah diatur juga dalam rekomendasi bahwa tidak boleh ada acara malam selain keagamaan,” tegas Iwan Asaad.
Terpisah, Kapolres Parepare, AKBP Andiko Wicaksono menegaskan tidak akan mengeluarkan izin terhadap kegiatan tersebut.
Hal itu sebab kondisi pandemi dengan kegiatan berpotensi mengumpulkan banyak orang sangat berbahaya.
” Tidak ada izin dari kami. Kami sebelumnya juga sudah sarankan ke pihak panitia agar mereschedule (jadwalkan ulang) kegiatan tersebut. Sangat berbahaya mengadakan kegiatan mengumpulkan orang ditengah lonjakan kasus Covid-19 di Kota Parepare,” tegasnya.
Terlebih kata Kapolres, yang rencana didatangkan adalah youtuber yang tengah naik daun.
“Apalagi yang diundang adalah youtuber yang lagi naik daun, potensi kerumunan sangat besar meskipun pihak panitia melaksanakan ekstra prokes, tidak ada yang bisa menjamin,” benernya. (*)